Di Balik Keberhasilan Walikota Sadarkan Masyarakat akan Pentingnya Mematuhi Prokes

Saat ini Kota Bengkulu sudah kembali zona hijau dan sudah tidak ada lagi pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit. Ini karena kesadaran masyarakat akan pentingnya mematuhi prokotol kesehatan (prokes) meningkat. Ini tak lepas dari ketegasan Walikota Helmi Hasan dan upaya yang ia lakukan dalam sosialisasi kepada masyarakat yang membuahkan hasil.

ZACKY ANTONY – Kota Bengkulu

Seluruh ketua RT se-Kelurahan Anggut Bawah, Senin pagi (13/12/2021) sudah duduk manis di ruang aula kantor lurah Anggut Bawah menunggu kedatangan walikota Bengkulu Helmi Hasan.

Meski pun pakaian mereka tidak seragam, tapi mereka kompak semuanya mengenakan masker dengan posisi antar tempat duduk berjarak 1 meter. Ini sesuai himbauan walikota bahwa setiap ada kegiatan/acara, semua masyarakat termasuk ketua RT, RW, lurah dan camat wajib memakai masker.

Para ketua RT itu sedang menunggu walikota yang ingin menyerahkan langsung bantuan operasional (BOp) yang rutin diterima perbulan. Sengaja Helmi datang langsung sekaligus mau melihat bagaimana kepatuhan ketua RT terhadap prokes.

Helmi pernah menyampaikan, bagi ketua RT yang datang tanpa memakai masker maka uang BOp belum akan diberikan sebelum yang bersangkutan pulang mengambil/membeli masker.

Itulah sebabnya ketua RT yang hadir di kantor lurah Anggut Bawah semuanya pakai masker. Aasan lain karena mereka juga sadar pentingnya memakai masker di masa pandemi Covid-19. Sekali pun saat ini kasusnya sudah menurun.

Seperti disampaikan salah satu ketua RT, Sudirman bahwa kemana-mana ia selalu mengenakan masker. Bukan hanya pada saat menghadiri atau bertemu dengan walikota saja.

“Kondangan, acara pak wali, acara hajatan, acara takziah dan lainnya kami sudah terbiasa tertib prokes pak. Jadi bukan hanya karena pak walikota mau datang saja kami pakai masker. Memang betul, salah satu syarat untuk menerima honor (BOp) kami diminta untuk pakai masker,” ujar Sudirman.

Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengaku senang dan apresiasi terhadap ketaatan warga Kota Bengkulu terhadap prokes. Terlebih ketua RT selaku pemimoin di lingkungan RT nya.

“Ketua RT itu kan saya minta juga membantu pemerintah dalam hal sosialisasi dan edukasi kepada warganya terkait prokes. Jadi ketua RT nya harus taat dulu dengan prokes. Dia suruh warga pakai masker, dia sendiri harus pakai masker. Kan begitu seharusnya. Alhamdulillah saya sudah keliling di kantor-kantor lurah, semuanya mematuhi prokes,” demikian Helmi.(nec)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *